KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 85,92 poin atau 1,42% ke 5.985,52 pada akhir perdagangan Rabu (31/3). Sebanyak 118 saham naik. Kemudian, 396 saham turun dan 120 saham stagnan. Investor asing mencatatkan penjualan bersih Rp 1,11 triliun di seluruh pasar. Dennies Christoper Jordan, analis Artha Sekuritas Indonesia menyebut, ada dua faktor utama yang menekan indeks. Pertama, kenaikan yield obligasi Amerika Serikat (AS).
"Selain itu, kekhawatiran terkait Jamsostek juga membayangi IHSG. Dikhawatirkan, BP Jamsostek akan merombak porsi investasinya di pasar modal," terang Dennies. Baca Juga: Penjualan dan laba bersih Kalbe Farma (KLBF) meningkat sepanjang tahun 2020 Tapi, indeks dalam beberapa hari terakhir telah memasuki area jenuh jual (oversold). Sedang indikator stochastic bergerak menyempit. "Ini mengindikasikan potensi rebound dalam jangka pendek," imbuh Dennies.