KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali menguat 0,85% ke level 5.176,099 pada penutupan perdagangan Rabu (14/10). Ini berarti, penguatan hari ini sekaligus melengkapi reli IHSG yang berada di zona hijau selama delapan hari berturut-turut sejak perdagangan Senin (5/10). Analis MNC Sekuritas Aqil Triyadi menilai, pasca reli delapan hari beruntun, investor perlu mewaspadai adanya aksi ambil untung (profit taking). Namun, pelaku pasar bisa memperhatikan pergerakan asing pada perdagangan Kamis (15/10) meskipun pada perdagangan Rabu (14/10) investor asing mencatatkan net buy hingga Rp 58,58 miliar di semua pasar. Dus, untuk perdagangan hari ini, Aqil memperkirakan IHSG akan mengalami penguatan yang cukup terbatas. Jika IHSG mampu menembus level resistance di 5.187, maka level penguatan berikutnya akan menuju ke 5.216. Hanya saja, apabila indeks tidak mampu menembus 5.187, maka IHSG rentan terkoreksi dengan menguji support di level 5.057 – 5.064.
IHSG sudah reli delapan hari, waspadai aksi ambil untung investor Kamis (15/10)
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali menguat 0,85% ke level 5.176,099 pada penutupan perdagangan Rabu (14/10). Ini berarti, penguatan hari ini sekaligus melengkapi reli IHSG yang berada di zona hijau selama delapan hari berturut-turut sejak perdagangan Senin (5/10). Analis MNC Sekuritas Aqil Triyadi menilai, pasca reli delapan hari beruntun, investor perlu mewaspadai adanya aksi ambil untung (profit taking). Namun, pelaku pasar bisa memperhatikan pergerakan asing pada perdagangan Kamis (15/10) meskipun pada perdagangan Rabu (14/10) investor asing mencatatkan net buy hingga Rp 58,58 miliar di semua pasar. Dus, untuk perdagangan hari ini, Aqil memperkirakan IHSG akan mengalami penguatan yang cukup terbatas. Jika IHSG mampu menembus level resistance di 5.187, maka level penguatan berikutnya akan menuju ke 5.216. Hanya saja, apabila indeks tidak mampu menembus 5.187, maka IHSG rentan terkoreksi dengan menguji support di level 5.057 – 5.064.