IHSG tembus 6.255 pada akhir sesi I Jumat (8/1), net buy asing mencapai Rp 661 miliar



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melesat 102,04 poin atau 1,66% ke 6.255,67 hingga akhir perdagangan sesi I, Jumat (8/1) di Bursa Efek Indonesia (BEI). Lonjakan IHSG ini diiringi oleh pembelian bersih oleh investor asing.

Investor asing mencatat net buy Rp 661,58 miliar di seluruh pasar. Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp 331,3 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 155,8 miliar, dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 91,3 miliar.

Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Vale Indonesia Tbk (INCO) Rp 52,7 miliar, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 18,1 miliar, dan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) Rp 5,6 miliar.


Baca Juga: Cadangan devisa tercatat US$ 135,9 miliar, naik 1,6% pada Desember 2020

Top gainers LQ45 hingga siang ini adalah:

  • PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM) 9,72%
  • PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) 6,56%
  • PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) 6,05%
Top losers LQ45 terdiri dari:

  • PT Bank BTPN Syariah Tbk (BTPS) -1,04%
  • PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA) -0,75%
  • PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) -0,35%
Baca Juga: IHSG dibuka naik, simak rekomendasi saham NH Korindo Sekuritas untuk Jumat (8/1)

Sembilan indeks sektoral menguat bersama dengan IHSG. Hanya sektor perkebunan yang melemah 0,69% hingga siang ini.

Sektor aneka industri melesat 4,62%. Sektor infrastruktur menguat 3,42%. Sektor industri dasar menanjak 2,30%. Sektor manufaktur menguat 1,92%. Sektor tambang melaju 1,77%. Sektor perdagangan dan jasa menguat 1,45%. Sektor keuangan menguat 1,21%. Sektor barang konsumsi menguat 0,79%. Sektor konstruksi dan properti menguat 0,76%.

Total volume transaksi bursa mencapai 14,66 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 13,61 triliun. Sebanyak 264 saham menguat. Ada 201 saham turun harga dan 156 saham flat.

Baca Juga: Tengah hari, rupiah melemah 0,78% ke Rp 14.020 per dolar AS

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati