KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak
mixed cenderung turun pada perdagangan Jumat (11/8). Mengutip RTI pukul 09.12 WIB, indeks turun tipis 0,04% atau 3,003 poin ke level 6.890,273. Tercatat 212 saham naik, 164 saham turun, 229 saham stagnan. Total volume perdagangan 1,6 miliar saham dengan nilai transaksi capai Rp 724 miliar. Dengan delapan sektor menopang IHSG pagi ini. Tiga sektor di antaranya IDX Sector Technology 0,52%, IDX Sector Transportation and logistic 0,29%, dan IDX Sector Infrastructures 0,24%.
Baca Juga: Cek Rekomendasi Saham MEDC, SMGR, dan ADMR dari Ajaib Sekuritas untuk Hari Ini Saham-saham
top gainers LQ45: - PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (
EMTK) naik 2,36% - PT Surya Esa Perkasa Tbk (
ESSA) naik 1,65% - PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (
SIDO) naik 1,56%
Saham-saham
top losers LQ45: - PT Indo Tambangraya Megah Tbk (
ITMG) turun 2,38% - PT Merdeka Copper Gold Tbk (
MDKA) turun 1,22% - PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (
ICBP) turun 1,09%
Baca Juga: Market Cap IHSG Jadi yang Terbesar di ASEAN Sementara itu, Pasar Asia-Pasifik bervariasi pada akhir pekan ini. Setelah inflasi Amerika Serikat (AS) lebih rendah dari yang diharapkan. Meningkatkan harapan pasar dapat melihat "soft landing" dalam perang inflasi. Harga konsumen bulan Juli naik 3,2% secara tahunan, lebih rendah dari konsensus 3,3% dari para ekonom yang disurvei oleh Dow Jones. Pada basis bulan ke bulan, inflasi meningkat 0,2%, sejalan dengan perkiraan. Laporan ini juga mengatakan bahwa pendapatan mingguan rata-rata riil tidak berubah bulan lalu, sebuah tanda positif lainnya.
Namun, tingkat inflasi inti - yang menghilangkan harga makanan dan energi - berada di 4,7%, terendah sejak Oktober 2021 dan lebih rendah dari 4,8% yang diharapkan. Di Asia, indeks S&P/ASX 200 Australia sedikit di bawah garis datar. Sedangkan Kospi Korea Selatan naik 0,17% dan Kosdaq naik 0,5%. Pasar Jepang tutup untuk hari libur nasional. Indeks Hang Seng Hong Kong tergelincir 0,1%. Sementara saham-saham di China secara umum juga lebih rendah, dengan indeks CSI300 diperdagangkan mendekati garis datar. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Yudho Winarto