KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah naik lebih dari 1% di hari sebelumnya, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi, Selasa (19/2). IHSG melemah 0,05% ke level 6.494,67.

Nilai transaksi saham di perdagangan kemarin, mencapai Rp 8,27 triliun dengan 13,55 miliar saham ditransaksikan. Seiring koreksi IHSG, kapitalisasi pasar di Bursa Efek Indonesia (BEI) sedikit menurun menjadi Rp 7.384 triliun dari Rp 7.388 triliun di hari sebelumnya.

Invesyor asing kembali melanjutkan net sell senilai Rp 618,64 miliar. Sejak awal tahun, asing masih mencatatkan net buy Rp 10,20 triliun.

Dari 10 indeks sektor saham, lima diantaranya melemah. Paling lemah indeks saham sektor industri dasar yang terkoreksi 0,64%.

Sementara lima indeks sektor saham lainnya menguat dipimoin indeks saham sektor pertambangan yang menguat 1,52%. Diikuti indeks saham sektor pertanian yang menanjak 0,58%.

Di perdagangan Selasa (19/2), 10 saham yang menjadi top gainers yakni BNII (24,8%), ALDO (24,3%), MINA (17,9%), MPPA (17,7%), INCF (17,6%), BABP (13,7%), MLPL (13,1%), CSIS (12,4%), GIAA (11,3%), KARW (10,3%).

Adapun 10 saham yang terkoreksi paling dalam atau top losers; SIMA (-25%), NAGA (-11,4%), KONI (-9,9%), PSDN (-9,8%), AKSI (-9,3%), LION (-7,5%), FISH (-7,4%), TARA (-7,1%), SOTS (-6,8%), INAI (-6%).

Saham MABA menjadi top trading secara volume transaksi. Saham BBRI jadi top trading dari nilai transaksi dan saham FREN menjadi top trading dari frekuensi transaksi.

Adapun 10 saham yang menjadi penggerak atau movers indeks, kemarin, adalah BBRI, BNII, PTBA, TLKM, ADRO, KAEF, GIAA, RMBA, MKPI, EXCL.

Sedangkan 10 saham penggerus indeks terbesar; BBCA, ASII,CPIN, BMRI, TPIA, BBNI, FREN, PNBN, INTP dan BRPT.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat