IHSG terkoreksi 0,17%, berikut ringkasan perdagangan saham Kamis (7/2)



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi 11,42 poin atau 0,17% ke level 6.536,46 pada Kamis (7/2). Meski IHSG melemah, investor asing masih mencatatkan net buy senilai Rp 372,83 miliar. Dari awal tahun, net buy pemodal asing tercatat mencapai Rp 14,5 triliun.

Penurunan IHSG membuat kapitalisasi pasar di Bursa Efek Indonesia (BEI) menyusut menjadi Rp 7.428 triliun dari Rp 7.442 triliun di hari sebelumnya.

Sebanyak 16,21 miliar saham ditransaksikan pada perdagangan Kamis (7/2), dengan nilai transaksi mencapai Rp 9,02 triliun. Adapun frekuensi transaksi perdagangan saham mencapai 470.231 kali.


Tercatat 226 saham melemah harganya, 199 saham menguat dan selebihnya atau 203 saham harganya stagnan.

Dari 10 sektor saham, tujuh diantaranya memerah. Paling dalam indeks saham sektor perkebunan yang turun 0,93%, disusul indeks saham sektor industri dasar dengan penurunan 0,84% dan indeks saham sektor pertambangan yang terkoreksi 0,64%.

Sedangkan tiga sektor saham yang masih bisa menguat adalah indeks saham sektor infrastruktur sebesar 0,23%, keuangan sebesar 0,02% dan sektor perdagangan yang menguat 0,04%.

Nah, 10 saham yang menjadi top gainers pada Kamis (7/2), yakni CAKK (34,5%), MPPA (24,8%), SQMI (24,6%), KMTR (24,3%), MFMI (20%). Lalu saham MLPL (19,5%), TGKA (19,4%), MDLN (17,5%), PNSE (15,7%) dan DNAR (15%).

Sementara 10 saham dengan penurunan harga terdalam atau top losers; CSIS (-20,8%), INPP (-14,8%), TMAS (-13%), BWPT (-12,1%), UNIT (-11,3%), SIPD (-9,8%), APLI (-9,6%), JAWA (-9,5%), SKYB (-9,3%) dan TMPO (-9,1%).

Harga saham BWPT, semisal, anjlok karena ada kabar salah satu investor terbesarnya berniat cabut dari BWPT (Baca: Terlilit utang, Felda berniat cabut dari Eagle High (BWPT))

Saham RIMO menjadi top trading dari volume transaksi, kemarin. Saham BBCA jadi top trading dari sisi nilai transaksi dan saham FREN menjadi top trading dari frekuensi transaksi.

Saham-saham yang menjadi penggerak atau movers pada Kamis (7/2) yakni BMRI, TOWR, BBRI, SQMI, ISAT, KMTR, KLBF, INTP, TGKA, BYAN.

Sebaliknya 10 saham yang menjadi penggerus indeks adalah CPIN, JPFA, PGAS, INPP, INCO, HMSP, UNVR, PNBN, ASII dan BJBR.

Kemarin, dua saham masuk kategori unusual market activity (UMA) karena harganya bergerak tak wajar. Pertama, saham WIIM (Baca: Saham Wismilak (WIIM) masuk UMA setelah melompat 176,43% sejak awal tahun)

Kedua, saham MABA (Baca: Bergerak liar, saham Marga Abinaya (MABA) masuk UMA)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat