IHSG terpangkas 0,55% hingga akhir perdagangan sesi I



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup sesi I perdagangan Jumat (2/3) di zona merah. IHSG turun 36,55 poin atau 0,55% ke 6.569,50.

Tujuh sektor melemah pada perdagangan hingga tengah hari ini. Penurunan paling tajam terjadi pada sektor pertambangan sebesar 1,95%, disusul sektor perkebunan 1,44% dan sektor konstruksi 1,20%.

Tiga sektor masih mendaki. Sektor aneka industri mencetak kenaikan terbesar, yakni 0,57%. Kenaikan ini diikuti sektor barang konsumer dan manufaktur masing-masing 0,06% dan 0,05%.


Total volume transaksi bursa mencapai 5,32 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 3,09 triliun. Ada 227 yang turun pada perdagangan hari ini. Sebanyak 111 saham menguat dan 94 saham flat.

Berikut barisan top gainers pada LQ45: - PT Waskita Karya Tbk (WSKT) 1,03% - PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) 0,83% - PT Astra International Tbk (ASII) 0,62%

Top losers pada LQ45 adalah: - PT Indika Energy Tbk (INDY) -4,03% - PT Vale Indonesia Tbk (INCO) -3,64% - PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) 3,60%

Asing mencetak penjualan bersih hingga Rp 402,05 miliar di seluruh pasar. Penjualan bersih terbesar investor asing adalah saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 124,2 miliar, PT Paramita Bangun Sarana Tbk (PBSA) Rp 39,9 miliar, dan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) Rp 28,7 miliar.

Pembelian bersih asing masih tampak pada saham-saham PT Barito Pacific Tbk (BRPT) Rp 4,9 miliar, PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) Rp 2,9 miliar, dan PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) Rp 2,3 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati