JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ambles sepanjang pekan ini. Jumat (5/6), IHSG menguat tipis 0,09% ke 5.100,57. Sedangkan selama sepekan anjlok 2,2%. Menurut Analis Lautandhana Securindo, Krishna D Setiawan IHSG menurun disebabkan aksi jual asing yang mencapai Rp 394,21 miliar. "Banyaknya asing yang melakukan net sell bahkan selama Mei capital out flow mencapai Rp 2,67 triliun," jelas dia. Selain itu, beberapa data ekonomi Indonesia yang rilis pekan ini membuat pasar menjadi pesimis. Angka inflasi yang dirilis BPS di Mei sebesar 7,15% year-on-year. Angka ini tertinggi di 2015.
IHSG terseret tingginya inflasi
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ambles sepanjang pekan ini. Jumat (5/6), IHSG menguat tipis 0,09% ke 5.100,57. Sedangkan selama sepekan anjlok 2,2%. Menurut Analis Lautandhana Securindo, Krishna D Setiawan IHSG menurun disebabkan aksi jual asing yang mencapai Rp 394,21 miliar. "Banyaknya asing yang melakukan net sell bahkan selama Mei capital out flow mencapai Rp 2,67 triliun," jelas dia. Selain itu, beberapa data ekonomi Indonesia yang rilis pekan ini membuat pasar menjadi pesimis. Angka inflasi yang dirilis BPS di Mei sebesar 7,15% year-on-year. Angka ini tertinggi di 2015.