KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona merah pada perdagangan hari ini. Mengutip data RTI, Rabu (24/2), IHSG merosot 0,35% atau terpangkas 21,75 poin ke level 6.251,05 di penutupan perdagangan. IHSG mengalami tekanan atas penurunan delapan dari 10 sektor. Penurunan sektor industri dasar, tambang dan aneka industri paling menekan IHSG. Masing-masing sektor itu turun 2,22%, 1,65% dan 1,30%. IHSG juga tertekan penurunan sektor manufaktur, perdagangan dan barang-barang konsumsi. Hanya sektor perkebunan dan keuangan yang tercatat menghijau. Masing-masing menguat 1,35% dan 0,46%.
Total volume perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini mencapai 30,56 miliar dengan nilai transaksi Rp 16,97 triliun. Sebanyak 275 saham memerah, 198 saham menguat dan 169 saham nilainya tidak berubah. Baca Juga: IHSG turun ke 6.251 pada Rabu (24/2), saham TLKM, BBTN, dan BBRI dikoleksi asing Kendati IHSG melemah, tapi investor asing mencatat net buy sebesar Rp 302,18 miliar di seluruh pasar. Namun tekanan terhadap IHSG juga tak terlepas dari aksi asing melepas saham-saham berikut. Investor asing paling banyak melepas saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 149,9 miliar. Saham BBCA ditutup melemah 1,47% ke Rp 33.625 per saham. Total volume perdagangan saham BBCA mencapai 26,3 juta dengan nilai transaksi Rp 982,0 miliar.