KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (
IHSG) turun pada akhir perdagangan sesi I, Rabu (16/9).
IHSG melemah 37,73 poin atau 0,74% ke 5.063,13 pada pukul 11.30 WIB di Bursa Efek Indonesia. Menemani IHSG, seluruh indeks sektoral melemah pada hari ini. Sektor infrastruktur mencatat penurunan paling dalam, yakni 1,45%. Sektor tambang turun 1,38%. Sektor barang konsumsi tergerus 0,86%. Sektor keuangan tergerus 0,75%. Sektor konstruksi turun 0,73%. Sektor manufaktur juga terkoreksi 0,60%, sejalan dengan IHSG. Sektor aneka industri turun 0,58%. Sektor perkebunan melemah 0,43%. Sektor perdagangan dan jasa turun 0,13% dan sektor industri dasar turun 0,10%.
Total volume transaksi bursa mencapai 7,04 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 3,66 triliun. Sebanyak 250 saham melemah. Ada 124 saham menguat dan 167 saham flat.
Baca Juga: Kurs Jisdor menguat ke Rp 14.844 per dolar AS pada Rabu (16/9) Top losers
LQ45 terdiri dari:
- PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) -4,94%
- PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) -3,77%
- PT Ciputra Development Tbk (CTRA) -3,65%
Top losers
LQ45 hingga siang ini adalah:
- PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) 6,38%
- PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM) 5,65%
- PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) 2,74%
Baca Juga: IHSG turun pada awal perdagangan Rabu (16/9) Kemerosotan IHSG tak lepas dari kecenderungan investor asing melakukan net sell Rp 537 miliar di seluruh pasar. Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Bank Central Asia Tbk (
BBCA) Rp 265,1 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (
BBRI) Rp 46,4 miliar, dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (
BBNI) Rp 30,5 miliar. Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (
INTP) Rp 4,6 miliar, PT BTPN Syariah Tbk (
BTPS) Rp 4,2 miliar, PT Bank Mandiri Tbk (
BMRI) Rp 3,7 miliar. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Hasbi Maulana