KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (
IHSG) turun setelah kemarin melonjak. Selasa (5/10), IHSG melemah 0,86% atau 54,64 poin ke 6.288,05 pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI). Sembilan sektor menerjunkan IHSG ke zona merah. Dua indeks sektoral masih mampu menguat hingga tutup pasar. Sektor energi melonjak 1,04%. Sektor barang konsumsi primer naik 0,82%. Sektor infrastruktur tergerus 2,50%. Sektor teknologi anjlok 2,12%. Sektor barang baku melorot 2,09%. Sektor perindustrian melorot 1,92%. Sektor properti dan real estat turun 1,28%. Sektor kesehatan melemah 1,17%. Sektor keuangan melorot 1,15%. Sektor barang konsumsi nonprimer turun 0,87%. Sektor transportasi dan logistik melemah tipis 0,02%.
Total volume transaksi bursa mencapai 30,89 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 17,58 triliun. Sebanyak 331 saham turun harga. Ada 191 saham menguat dan 134 saham flat.
Baca Juga: Menghijau 2,38%, harga saham BUMI naik di sesi pertama bursa Selasa (5/10) Top gainers LQ45 hari ini adalah:
- PT Timah Tbk (TINS) 6,64%
- PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) 5,36%
- PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) 5,34%
Top losers LQ45 terdiri dari:
- PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) -6,41%
- PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) -5,32%
- PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) -4,79%
Baca Juga: IHSG jatuh hampir 1% pada sesi I, asing lepas TLKM, ITMG, dan DMMX Investor asing mencatat net buy atawa beli bersih total Rp 1,58 triliun di seluruh pasar. Pembelian bersih asing di pasar reguler mencapai Rp 968 miliar dan di pasar negosiasi Rp 615 miliar.
Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (
BBRI) Rp 388,7 miliar, PT Multipolar Tbk (
MLPL) Rp 322,7 miliar, dan PT Bank Central Asia Tbk (
BBCA) Rp 217,4 miliar. Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Merdeka Copper Gold Tbk (
MDKA) Rp 92,7 miliar, PT Bank Jago Tbk (
ARTO) Rp 50,9 miliar, dan PT Sinar Mas Multiartha Tbk (
SMMA) Rp 45,1 miliar.
Baca Juga: Rupiah spot dibuka melemah ke Rp 14.270 per dolar AS pada hari ini (5/10) Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Wahyu T.Rahmawati