KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini memerah. Pada hari Senin (18/12), IHSG turun 0,99% atau 71,46 poin ke 7.119,52 hingga akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Analis Phillip Sekuritas Indonesia Joshua Marcius melihat, sentimen yang mempengaruhi pergerakan IHSG hari ini adalah pernyataan Presiden Federal Reserve Bank di New York John Williams.

“Williams mengatakan saat ini masih terlalu awal untuk mendiskusikan penurunan suku bunga yang dilakukan sebagai usaha menekan ekspektasi penurunan suku bunga di tahun 2024,” kata dia kepada Kontan.co.id, Senin (18/12).

Menurut Joshua, sentimen pergerakan IHSG hari ini masih akan berpengaruh pada perdagangan esok hari (19/12). IHSG diproyeksikan akan cenderung terkoreksi dengan level support 7.040 dan resistance 7.220.

“Sektor yang menarik untuk dicermati esok adalah kesehatan dan finansial,” paparnya.

Baca Juga: Tiga Sentimen Ini Warnai Pergerakan IHSG Pekan Ini, Cek Rekomendasi BBCA, PGEO & MARK

CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya melihat, IHSG berpotensi menguat ke level 7.002-7.231 pada perdagangan besok.

Menurut William, hari-hari jelang pekan terakhir pada tahun 2023, IHSG masih terus terlihat berada dalam rentang konsolidasi wajar di tengah minimnya sentimen dari dalam negeri.

Sedangkan, peluang investasi, terutama untuk saham saham berfundamental kuat, masih terbuka lebar karena kondisi perekonomian yang cukup stabil tercermin dari rilis data perekonomian yang telah rilis.

Hal tersebut yang membuat pergerakan IHSG besok diproyeksikan akan cenderung menguat.

William pun merekomendasikan saham KLBF, HMSP, TLKM, ICBP, UNVR, WIKA, PTPP, ISAT, dan TBIG untuk esok hari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati