KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (
IHSG) dibuka melemah pada awal perdagangan Jumat (9/12). Hingga pukul 09.10 WIB, IHSG anjlok 0,75% ke posisi 6.753,36. Financial Expert Ajaib Sekuritas, Chisty Maryani, memperkirakan hari ini IHSG berpotensi bergerak
mixed dalam rentang 6.747–6.880. Ada sejumlah informasi yang layak dicermati pelaku pasar. Special Data Dissemination Standard (SDDS) yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia (BI) mencatat kenaikan cadangan devisa hampir di seluruh komponen. Kenaikan tertinggi ada di
monetary gold (emas moneter) yang tercatat US$4,43 miliar atau naik 6,97% dari posisi akhir Oktober 2022 sebesar US$4,14 miliar.
BI juga melaporkan Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) November 2022 sebesar 119,1, lebih rendah dari periode sebelumnya yang tercatat di level 120,3. Penurunan IKK dipicu oleh melemahnya daya beli pasca kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) dan inflasi yang relatif tinggi.
Baca Juga: IHSG Terjun Lebih Dari 1% di Awal Perdagangan Jumat (9/12), Turun 7 Hari Beruntun Dari mancanegara, Kinerja impor Amerika Serikat pada periode Oktober 2022 tercatat US$334,8 miliar, lebih tinggi dibanding periode bulan sebelumnya yang tercatat US$332,6 miliar. Kinerja ekspor Amerika Serikat menurun pada Oktober 2022 menjadi US$256,6 miliar, lebih rendah dari periode sebelumnya yang tercatat US$ 258,5 miliar. Alhasil, neraca dagang Amerika Serikat untuk periode Oktober 2022 tercatat mengalami defisit yang lebih dalam yakni US$ -78,2 miliar dibanding defisit pada bulan sebelumnya yang tercatat US$ -74,1 miliar.
Baca Juga: Siap-Siap IHSG Mantul, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini (9/12) Berikut saham-saham pilihan Ajaib Sekuritas yang menarik dilirik hari ini: 1. PT Jasa Marga (Persero) Tbk (
JSMR) Rekomendasi:
Buy Target harga: Rp 3.000
Stop loss: Rp 2.820 Mencoba
rebound dari fase
bearish jangka pendeknya, stochastic bergerak up pada
oversold area, MACD bar histogram
bearish terbatas. Kinerja JSMR hingga Oktober 2022 tercatat positif dengan melaporkan pendapatan usaha yang tumbuh 20,6% YoY. Kontributor utama dari peningkatan kinerja pendapatan tol sebesar 20%, dan pendapatan usaha lainnya sebesar 27,1%. Kinerja JSMR terdorong dari padatnya volume lalu lintas harian yang tumbuh 3,33 juta kendaraan pada periode Januari–Oktober 2022.
Baca Juga: IHSG Masih Dalam Fase Bearish, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini (9/12) 2. PT Sariguna Primatirta Tbk (
CLEO) Rekomendasi:
Buy Target harga: Rp 595
Stop loss: Rp 550
Bullish harami candle dengan konfirmasi volume yang tumbuh signifikan, stochastic bergerak pada area netral, MACD bar histogram dan line dalam area negatif. Kinerja CLEO meningkat, pada periode September 2022 laba bersih naik 10,50% YoY menjadi Rp150,94 miliar. Hal ini dipicu dari kenaikan penjualan hingga kuartal III-2022 yang tumbuh 26,35% YoY menjadi sebesar Rp1,01 triliun. CLEO agresif untuk ekspansi bisnisnya bahkan dikabarkan menambah pabriknya. Saat ini sedang menyelesaikan tiga pabrik baru.
Baca Juga: IHSG Berpeluang Rebound, Cek 6 Rekomendasi Saham BNI Sekuritas, Jumat (9/12) 3. PT Barito Pacific Tbk (
BRPT)
Rekomendasi:
Buy Target harga: Rp 820
Stop loss: Rp 760
Bullish engulfing candle dengan konfirmasi volume yang naik signifikan, stochastic
goldencross di area
oversold dan MACD bar histogram
bearish terbatas. BRPT terus ekspansi bisnis dalam mengembangkan segmen energi baru terbarukan. Saat ini melalui anak usahanya Star Energy Geothermal, fokus menggarap 2 area eksplorasi dan akan rampung secepatnya dengan memberi tambahan kurang lebih 15 megawatt. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Wahyu T.Rahmawati