IHSG turun meski sempat dibuka menghijau



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan sesi I di area negatif. Senin (5/3) siang, IHSG turun tipis 2,73 poin atau 0,04% ke 6.579,58.

Meski penurunan masing-masing sektor tipis, tujuh sektor memberatkan langkah IHSG hari ini. Infrastruktur menjadi sektor dengan penurunan terbesar, hanya 0,31%. Sektor industri dasar terkikis 0,23% dan sektor konstruksi menurun 0,22%.

Masih ada tiga sektor yang menghijau pada setengah perdagangan hari ini. Sektor tambang melompat 0,69%, diikuti sektor perdagangan 0,20% dan sektor aneka industri menanjak 0,07%.


Total volume transaksi bursa hingga siang ini sebanyak 5,02 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 3,21 triliun. Meski indeks turun tipis, ada lebih banyak saham menguat. Sebanyak 182 saham menguat, 151 saham turun, dan 114 saham mendatar.

Berikut top gainers pada LQ45: - PT Trada Alam Minera Tbk (TRAM) 2,50% - PT Vale Indonesia Tbk (INCO) 1,90% - PT BPD Jawa Barat Tbk (BJBR) 1,75%

Sedangkan top losers LQ45 adalah: - PT PP Tbk (PTPP) -3,21% - PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) -2,21% - PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) -1,77%

Investor asing mencetak penjualan bersih Rp 436,19 miliar. Penjualan bersih asing terbesar adalah saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) Rp 90,7 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 52,8 miliar, dan BMRI Rp 51,5 miliar.

Sedangkan pembelian bersih asing terbesar adalah saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 10,4 miliar, PT Indika Energy Tbk (INDY) Rp 10,1 miliar, dan PT Bukit Asam Tbk (PTBA) Rp 6,5 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati