KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dalam sepekan terkoreksi 0,14%. Namun, dalam sepekan investor asing melakukan aksi beli bersih (net buy) senilai Rp 5,37 triliun di semua pasar. Analis Phillip Sekuritas Indonesia Joshua Marcius menilai, faktor yang mempengaruhi pergerakan IHSG pekan ini diantaranya sikap Gubernur Bank Sentral Amerika Serikat (AS) yang sedang mempertimbangkan untuk menaikkan suku bunga secara agresif sebesar 50 basis points (bps). Rencana ini akan didiskusikan pada pertemuan bulan Mei 2022 untuk menekan laju inflasi yang tinggi di Amerika Serikat. Selain itu, bursa juga dipengaruhi sentimen keputusan lockdown atas maraknya kasus Covid- 19 di China.
Baca Juga: IHSG Turun Tipis 0,14% Dalam Sepekan, Ini Penyebabnya Joshua memperkirakan, IHSG pada pekan depan akan bergerak di rentang support 7.090 dan resistance 7.355. “Pergerakan pekan depan mungkin masih dipengaruhi oleh sentimen pengetatan kebijakan moneter oleh Bank Sentral AS dan harga komoditas,” terang Joshua, Jumat (22/4). Sementara analis Erdikha Elit Sekuritas Ivan Kasulthan memperkirakan, IHSG pada perdagangan pekan depan bakal bergerak konsolidasi dengan kecenderungan melemah. Perkiraan rentang pergerakan support sepekan di level 7.100-7.300.