JAKARTA. PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) menggali sumber-sumber pendanaan alternatif. Salah satu opsi yang di bidik IIF adalah melalui penerbitan surat utang (obligasi). Ari Soerono, Presiden Direktur PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) mengatakan, selain suntikan modal dari pemegang saham, pihaknya juga mencari dana segar dari pasar modal melalui penerbitan surat utang. Dalam waktu dekat, anak usaha PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) ini akan menghelat hajatan public expose penawaran umum berkelanjutan obligasi senilai Rp 2 triliun. “Kami telah mendapatkan peringkat AAA dari Fitch serta PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo). Semoga kupon yang diminta investor sesuai dengan rating kami,” harap Ari, Jumat (3/6).
IIF akan terbitkan obligasi Rp 2 triliun
JAKARTA. PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) menggali sumber-sumber pendanaan alternatif. Salah satu opsi yang di bidik IIF adalah melalui penerbitan surat utang (obligasi). Ari Soerono, Presiden Direktur PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) mengatakan, selain suntikan modal dari pemegang saham, pihaknya juga mencari dana segar dari pasar modal melalui penerbitan surat utang. Dalam waktu dekat, anak usaha PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) ini akan menghelat hajatan public expose penawaran umum berkelanjutan obligasi senilai Rp 2 triliun. “Kami telah mendapatkan peringkat AAA dari Fitch serta PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo). Semoga kupon yang diminta investor sesuai dengan rating kami,” harap Ari, Jumat (3/6).