Ikat Pinggang Kian Ketat, Penjualan Ritel Singapura Terbabat



SINGAPURA. Penjualan ritel di Singapura menyusut di bulan November seiring dengan warga As yang mulai mengetatkan ikat pinggang mereka di tengah resesi yang paling buruk sepanjang satu dekade. Penjualan ritel berkurang 5,2% di bulan November dari bulan sebelumnya, dan menciut 3,4% dari periode yang sama di tahun 2007. Kali ini, Singapura harus menghadapi masa resesi yang paling buruk sejak berpisah dengan Malaysia di tahun 1965 seiring dengan permintaan global yang juga melambat. Awal bulan ini, pemerintah mengatakan bahwa GDP juga terjungkal 12,5% di kuartal keempat tahun lalu dari kuartal sebelumnya. GDP kuartal terakhir tahun lalu juga berkurang 2,6% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Industri manufaktur Singapura anjlok 9,0% di kuartal terakhir tahun lalu, sementara ekspor non migas tergelincir 17,5% di bulan November. Pemerintah mengharapkan GDP 2009 hanya menyusut 2%, atau setidaknya tumbuh sekitar 1%.


Editor: