Ikut panaskan suasana, Taiwan gelar latihan militer di Laut China Selatan



KONTAN.CO.ID - TAIPEI. Hari ini, Kamis (16/7), tentara Taiwan mengadakan latihan tembak langsung di pusat Kota Taichung. Latihan tembak ini merupakan bagian dari latihan militer besar-besaran di tengah panasnya situasi di Laut China Selatan.

Melansir Al Jazeera, latihan militer Taiwan kali ini menggunakan skenario invasi oleh militer China. Latihan perang tersebut berlangsung selama lima hari dan akan berakhir pada Jumat (17/7) besok.

Latihan militer rutin yang Taiwan sebut dengan Han Kuang itu sejatinya berlangsung awal tahun, tapi tertunda pandemi virus corona. Hanya, Taiwan berhasil menahan penyebaran virus dan menyatakan negaranya sudah bebas dari Covid-19.


Baca Juga: Pakar: Laut China Selatan bisa jadi titik kritis yang mengarah ke bentrokan militer

Pada latihan Rabu (15/7), sebuah torpedo ditembakkan dari kapal selam Angkatan Laut Taiwan. Ini adalah tembakan pertama dalam 13 tahun terakhir sejak persenjataan ini ikut dalam latihan tempur tahunan.

Al Jazeera melaporkan, torpedo tersebut berhasil mengenai target yang berada di permukaan maupun bawah laut dengan baik oleh kapal selam mereka.

Terakhir kali, kapal selam Taiwan menembakkan torpedo aktif dalam latihan militer tahunan pada 2007 silam. Ketegangan regional jadi alasan Taiwan berani mencoba kembali torpedo mereka.

Baca Juga: Kian panas, AS ajak ASEAN mengakui China telah melanggar hukum di Laut China Selatan

Melibatkan pasukan cadangan