KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Pertambangan Indonesia alias Indonesia Mining Association (IMA) menilai pemerintah sebaiknya tidak menciutkan lahan ketika memberi restu Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) sebagai kelanjutan operasi kontrak/perjanjian. Pelaksana Harian Direktur Eksekutif IMA Djoko Widajatno menilai, hal ini berangkat dari pemanfaatan lahan eks Arutmin yang justru dimanfaatkan untuk praktik tambang ilegal. "Kalau (Kementerian) ESDM peka terhadap keadaan di lapangan, sebaiknya tidak diciutkan," kata Djoko kepada Kontan, Senin (1/11). Djoko menjelaskan, lahan yang dikembalikan ke negara justru menjadi daerah pertambangan tanpa izin (PETI).
IMA sarankan agar lahan IUPK eks PKP2B tidak diciutkan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Pertambangan Indonesia alias Indonesia Mining Association (IMA) menilai pemerintah sebaiknya tidak menciutkan lahan ketika memberi restu Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) sebagai kelanjutan operasi kontrak/perjanjian. Pelaksana Harian Direktur Eksekutif IMA Djoko Widajatno menilai, hal ini berangkat dari pemanfaatan lahan eks Arutmin yang justru dimanfaatkan untuk praktik tambang ilegal. "Kalau (Kementerian) ESDM peka terhadap keadaan di lapangan, sebaiknya tidak diciutkan," kata Djoko kepada Kontan, Senin (1/11). Djoko menjelaskan, lahan yang dikembalikan ke negara justru menjadi daerah pertambangan tanpa izin (PETI).