Imax berkongsi dengan perusahaan China



BEIJING. Perusahaan teknologi layar lebar yang mengkhususkan pada tayangan 3 dimensi, Imax, menjalin kerjasama bisnis dengan perusahaan pembuat TV asal China, TCL untuk merancang dan memproduksi home theater alias konsep bioskop di rumah.Setiap pembuatan satu paket home theater akan dikenai biaya sekitar $250,000 atau £157,000."China saat ini merupakan pasar terbesar kedua kami di dunia, dan China merupakan pasar kami yang paling cepat pertumbuhannya," kata pimpinan eksekutif Imax, Richard Gelfond .Setelah kerjasama ditandatangani, Imax dan TCL menargetkan untuk mengembangkan pasarnya ke Rusia, Hong Kong dan Timur Tengah. Orang kaya di China belakangan naik lebih dari 14% dibanding tahun lalu, demikian survei terbaru lembaga Capgemini dan RBC Wealth Management.Menyadari semakin banyak orang kaya di Cina, yang haus akan barang-barang mewah, TCL memperkirakan bahwa konsumen home theater akan tumbuh 20% per tahun selama lima tahun ke depan.Makin diminatiFilm 3 dimensi belakangan juga makin diminati. Hal ini ditandai data statistik yang menyebutkan bahwa 80% penonton menyukai film dengan format 3D.Salah satu contohnya adalah kesuksesan film Avatar karya James Cameron Avatar pada 2009 lalu, yang berhasil meraih keuntungan sekitar $250 juta.Walaupun baru bisa dikonsumsi segelintir orang kaya, konsep home theater saat ini merupakan sebuah pilihan setelah tersedia teknologi 3 dimensi dan layar lebar.Sejauh ini Imax sudah mendapatkan keuntungan 16% di China, setelah mereka memiliki 131 bioskop dengan format 3 dimensi.Pada bulan Juli lalu, Imax mengumumkan kerjasama bisnis perusahaan asal China, Dalian Wanda Group Corp untuk membangun sekitar 120 bioskop baru 3 dimensi di negata tersebut.


Editor: