JAKARTA. Dana Pensiun Lembaga Keuangan Bank Jawa Barat dan Banten (DPLK BJB) sumringah. Sepanjang kuartal pertama tahun ini, mereka menorehkan imbal hasil alias return on investment (RoI) lumayan. Wahyu Rudiyat, Group Head DPLK BJB, menuturkan, imbal hasil yang diperoleh selama tiga bulan pertama tahun ini sebesar 15,43%. Prestasi DPLK BJB ini lebih tinggi ketimbang pencapaian DPLK lainnya. Misalnya, DPLK Bank Negara Indonesia (BNI) hanya mampu meraup imbal hasil 10,34%. Lalu, imbal hasil Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan malah cuma 8,3%. Hampir seluruh portofolio investasi dana kelolaan DPLK BJB di parkir di instrumen deposito berjangka, mencapai 97%. Sedang sisanya yang 3% ditempatkan di reksadana pendapatan tetap. "Mayoritas masih di deposito berjangka," ujar Wahyu kemarin.
Imbal hasil DPLK BJB mencapai 15,43%
JAKARTA. Dana Pensiun Lembaga Keuangan Bank Jawa Barat dan Banten (DPLK BJB) sumringah. Sepanjang kuartal pertama tahun ini, mereka menorehkan imbal hasil alias return on investment (RoI) lumayan. Wahyu Rudiyat, Group Head DPLK BJB, menuturkan, imbal hasil yang diperoleh selama tiga bulan pertama tahun ini sebesar 15,43%. Prestasi DPLK BJB ini lebih tinggi ketimbang pencapaian DPLK lainnya. Misalnya, DPLK Bank Negara Indonesia (BNI) hanya mampu meraup imbal hasil 10,34%. Lalu, imbal hasil Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan malah cuma 8,3%. Hampir seluruh portofolio investasi dana kelolaan DPLK BJB di parkir di instrumen deposito berjangka, mencapai 97%. Sedang sisanya yang 3% ditempatkan di reksadana pendapatan tetap. "Mayoritas masih di deposito berjangka," ujar Wahyu kemarin.