KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Imbal hasil Surat Utang Negara (SUN) diperkirakan naik pada perdagangan Selasa (17/6). Hal ini seiring dampak lonjakan harga minyak dan penantian investor terhadap agenda Federal Open Market Committee (FOMC). Sebagai informasi, imbal hasil US Treasury tenor 10 tahun turun 7 bps ke level 1,83% pada Senin malam. Senada, imbal hasil US Treasury tenor 30 tahun juga turun 7 bps ke level 2,30%. "Penurunan ini didorong oleh kekhawatiran investor terhadap kenaikan harga minyak dunia sehingga mendorong permintaan terhadap aset keuangan denominasi dolar AS termasuk US Treasury," ungkap Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Ahmad Mikail Zaini dalam riset harian yang diterima Kontan.co.id.
Imbal hasil SUN berpeluang naik akibat sejumlah sentimen negatif
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Imbal hasil Surat Utang Negara (SUN) diperkirakan naik pada perdagangan Selasa (17/6). Hal ini seiring dampak lonjakan harga minyak dan penantian investor terhadap agenda Federal Open Market Committee (FOMC). Sebagai informasi, imbal hasil US Treasury tenor 10 tahun turun 7 bps ke level 1,83% pada Senin malam. Senada, imbal hasil US Treasury tenor 30 tahun juga turun 7 bps ke level 2,30%. "Penurunan ini didorong oleh kekhawatiran investor terhadap kenaikan harga minyak dunia sehingga mendorong permintaan terhadap aset keuangan denominasi dolar AS termasuk US Treasury," ungkap Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Ahmad Mikail Zaini dalam riset harian yang diterima Kontan.co.id.