KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Imbal Hasil Surat Utang Negara (SUN) diperkirakan akan bergerak naik pada perdagangan Kamis (15/2). Hal ini didorong oleh naiknya imbal hasil US Treasury 10 tahun sekitar 5-10 bps menjadi 2,911% pada hari Rabu kemarin. Ahmad Mikail, Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia mengatakan, naiknya imbal hasil US Treasury disokong oleh kenaikan nilai inflasi Amerika Serikat sebesar 2,1% year on year. Padahal, pelaku pasar hanya berekspektasi inflasi AS naik sampai 1,9% YoY. Di sisi lain, rupiah berpotensi bergerak stabil di pasar spot menjelang rilisnya data neraca perdagangan. Hal itu diperkirakan membuat pergerakan imbal hasil SUN lebih terkendali.
Imbal hasil SUN berpotensi naik hari ini, simak alasannya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Imbal Hasil Surat Utang Negara (SUN) diperkirakan akan bergerak naik pada perdagangan Kamis (15/2). Hal ini didorong oleh naiknya imbal hasil US Treasury 10 tahun sekitar 5-10 bps menjadi 2,911% pada hari Rabu kemarin. Ahmad Mikail, Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia mengatakan, naiknya imbal hasil US Treasury disokong oleh kenaikan nilai inflasi Amerika Serikat sebesar 2,1% year on year. Padahal, pelaku pasar hanya berekspektasi inflasi AS naik sampai 1,9% YoY. Di sisi lain, rupiah berpotensi bergerak stabil di pasar spot menjelang rilisnya data neraca perdagangan. Hal itu diperkirakan membuat pergerakan imbal hasil SUN lebih terkendali.