KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Imbal hasil Surat Utang Negara (SUN) diperkirakan akan bergerak turun pada perdagangan Selasa (31/7). Hal ini didorong oleh potensi penguatan rupiah terhadap dollar AS dan terbatasnya kenaikan imbal hasil US Treasury. Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, Ahmad Mikail mengatakan, imbal hasil US Treasury jangka menengah (10 tahun) dan jangka panjang (30 tahun) pada Senin malam masing-masing naik tipis sebesar 1 bps ke level 2,97% dan 3,10%. “Naiknya imbal hasil US Treasury didorong oleh pelemahan dollar AS terhadap beberapa mata uang dunia akibat perubahan kebijakan moneter di Eropa dan Jepang,” imbuhnya dalam riset hari ini.
Imbal hasil SUN berpotensi tertekan, ini penyebabnya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Imbal hasil Surat Utang Negara (SUN) diperkirakan akan bergerak turun pada perdagangan Selasa (31/7). Hal ini didorong oleh potensi penguatan rupiah terhadap dollar AS dan terbatasnya kenaikan imbal hasil US Treasury. Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, Ahmad Mikail mengatakan, imbal hasil US Treasury jangka menengah (10 tahun) dan jangka panjang (30 tahun) pada Senin malam masing-masing naik tipis sebesar 1 bps ke level 2,97% dan 3,10%. “Naiknya imbal hasil US Treasury didorong oleh pelemahan dollar AS terhadap beberapa mata uang dunia akibat perubahan kebijakan moneter di Eropa dan Jepang,” imbuhnya dalam riset hari ini.