Imbal hasil SUN bisa naik mengikuti imbal hasil US Treasury



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Yield obligasi pada perdagangan, Kamis (8/2) diperkirakan naik seiring dengan naiknya yield obligasi Amerika Serikat (AS) yang mencapai 2,83%.

Ahmad Mikail Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia mengatakan, kenaikan yield obligasi AS didorong oleh disahkannya anggaran defisit AS oleh senat yang naik US$ 300 miliar di atas perkiraan.

Ahmad memperkirakan, yield SUN seri acuan 10 tahun kemungkinan bergerak di rentang 6,35%-6,42%. Seri yang Ahmad rekomendasikan adalah FR0064, FR0036, FR0035, FR0043, FR0063, FR0059, dan FR0075.


Sementara, rupiah di pasar spot Ahmad perkirakan akan bergerak mendatar hari ini seiring cadangan devisa Indonesia yang naik menjadi US$ 131 miliar di Januari, dari sebelumnya US$ 130 miliar.

Ahmad memperkirakan, rupiah akan bergerak di rentang Rp 13.550 per dollar AS - Rp 13.600 per dollar AS pada hari ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati