KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasar obligasi Indonesia memang menarik bagi investor asing, meski konflik Amerika Serikat (AS) dan Iran masih panas. Mengutip Bloomberg, Senin (13/1), yield surat utang negara (SUN) tenor acuan 10 tahun menyentuh level terendah di 6,87%. Sebagai perbandingan, dalam sepekan lalu, yield SUN berada di posisi 7,06%. Associate Director Fixed Income Anugerah Sekuritas Indonesia Ramdhan Ario Maruto mengatakan, yield SUN bergerak turun karena dana investor asing cukup deras masuk ke pasar obligasi Indonesia. Permintaan yang tinggi akhirnya membuat harga SUN naik dan yield bergerak turun.
Imbal hasil SUN sentuh level terendah di tengah konflik panas AS dan Iran
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasar obligasi Indonesia memang menarik bagi investor asing, meski konflik Amerika Serikat (AS) dan Iran masih panas. Mengutip Bloomberg, Senin (13/1), yield surat utang negara (SUN) tenor acuan 10 tahun menyentuh level terendah di 6,87%. Sebagai perbandingan, dalam sepekan lalu, yield SUN berada di posisi 7,06%. Associate Director Fixed Income Anugerah Sekuritas Indonesia Ramdhan Ario Maruto mengatakan, yield SUN bergerak turun karena dana investor asing cukup deras masuk ke pasar obligasi Indonesia. Permintaan yang tinggi akhirnya membuat harga SUN naik dan yield bergerak turun.