KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indo Kordsa Tbk (BRAM) mengumumkan kepada seluruh pemegang saham, pelanggan, mitra bisnis dan pemangku kepentingan lainnya bahwa pada Selasa (4/3) telah terjadi banjir di area pabrik perusahaan yang berlokasi di Kabupaten Bogor.

Corporate Secretary PT Indo Kordsa Tbk Reyvia Fitri mengatakan akibat dari kejadian banjir ini, seluruh kegiatan produksi perusahaan terpaksa dihentikan sementara. 

"Oleh karena itu, dengan ini kami nyatakan keadaan kahar mulai hari ini (Selasa, 4 Maret)," kata Reyvia dalam keterbukaan informasi, Selasa (4/3).

Regulasi OJK Berikan Kepastian Hukum Bagi Lembaga Keuangan dan Konsumen

Baca Juga: Indo Kordsa (BRAM) Bagikan Dividen Rp 200 per Saham, Cek Jadwalnya

Reyvia menerangkan dampak keadaan kahar belum jelas. Pihaknya akan menginformasikan kepada seluruh pelanggan dan mitra bisnis untuk segera meminimalisir gangguan operasional setelah kerusakan dan dampaknya dinilai dengan baik.

Reyvia menjelaskan saat ini perusahaan sedang melakukan pembersihan dan perbaikan fasilitas untuk memulihkan kegiatan operasional perusahaan secepat mungkin.

Selain pemulihan operasional, keselamatan karyawan tetap menjadi prioritas utama. Seluruh karyawan telah dievakuasi dengan aman tanpa korban jiwa. 

Tim Regu Tanggap Darurat (RTD) telah dikerahkan untuk memastikan keselamatan dan kesiapan kondisi kerja.

Terkait kejadian ini semua tindakan yang diperlukan telah diambil dan dijalankan, BRAM akan mengevaluasi sistem pencegahan banjir serta mengembangkan solusi berkelanjutan guna mengurangi risiko serupa. 

"Perseroan terus memantau situasi dan akan memberikan pembaruan jika terdapat perkembangan material," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News