KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, pandemi covid-19 berdampak pada sebagian masyarakat yang kehilangan pekerjaan karena di-PHK dan/atau dirumahkan. Data dari Dinas Ketenagakerjaan DKI Jakarta mencatat terdapat sekitar 453.000 pekerja yang kehilangan pekerjaannya. “Dari angka itu, 259.000 diserap di sektor informal. Jadi kira-kira yang terdampak langsung sehingga kehilangan pekerjaan dan tidak terserap sektor informal 193.000 (pekerja),” kata Anies Anies dalam rapat perubahan RPJMD DKI Jakarta 2017–2022 yang ditayangkan live streaming Youtube Pemprov DKI Jakarta, Selasa (22/12). Selain berdampak pada pengurangan tenaga kerja, Anies menyebut, pandemi berpengaruh pada produktivitas pekerja. Ia bilang, 1,6 juta pekerja mengalami pengurangan jam kerja.
Imbas pandemi, Gubernur Anies sebut 453.000 pekerja kehilangan pekerjaan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, pandemi covid-19 berdampak pada sebagian masyarakat yang kehilangan pekerjaan karena di-PHK dan/atau dirumahkan. Data dari Dinas Ketenagakerjaan DKI Jakarta mencatat terdapat sekitar 453.000 pekerja yang kehilangan pekerjaannya. “Dari angka itu, 259.000 diserap di sektor informal. Jadi kira-kira yang terdampak langsung sehingga kehilangan pekerjaan dan tidak terserap sektor informal 193.000 (pekerja),” kata Anies Anies dalam rapat perubahan RPJMD DKI Jakarta 2017–2022 yang ditayangkan live streaming Youtube Pemprov DKI Jakarta, Selasa (22/12). Selain berdampak pada pengurangan tenaga kerja, Anies menyebut, pandemi berpengaruh pada produktivitas pekerja. Ia bilang, 1,6 juta pekerja mengalami pengurangan jam kerja.