KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Keuangan (Kemkeu), Kamis (16/5), melaporkan defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2019 per akhir April lalu sebesar Rp 101 triliun. Realisasi defisit anggaran tersebut lebih tinggi dibandingkan defisit anggaran periode yang sama 2018 yang sebesar Rp 54,9 triliun. Secara persentase, defisit anggaran per akhir Maret mencapai 0,63% terhadap pendapatan nasional (PDB). Ini juga lebih tinggi dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (yoy) di mana defisit hanya 0,37% dari PDB. Total pendapatan negara dan hibah per akhir April mencapai Rp 530,7 triliun. Realisasi pendapatan negara ini setara dengan 24,5% dari target pendapatan dalam APBN yang secara keseluruhan sebesar Rp 2.165,11 triliun. Pertumbuhan pendapatan negara tersebut hanya tumbuh 0,5% yoy.
Imbas perang dagang, defisit APBN 2019 per April sebesar Rp 101 triliun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Keuangan (Kemkeu), Kamis (16/5), melaporkan defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2019 per akhir April lalu sebesar Rp 101 triliun. Realisasi defisit anggaran tersebut lebih tinggi dibandingkan defisit anggaran periode yang sama 2018 yang sebesar Rp 54,9 triliun. Secara persentase, defisit anggaran per akhir Maret mencapai 0,63% terhadap pendapatan nasional (PDB). Ini juga lebih tinggi dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (yoy) di mana defisit hanya 0,37% dari PDB. Total pendapatan negara dan hibah per akhir April mencapai Rp 530,7 triliun. Realisasi pendapatan negara ini setara dengan 24,5% dari target pendapatan dalam APBN yang secara keseluruhan sebesar Rp 2.165,11 triliun. Pertumbuhan pendapatan negara tersebut hanya tumbuh 0,5% yoy.