IMF: Ekonomi global masih dibayangi Eropa



WASHINGTON. Dalam rilis yang disiapkan untuk pertemuan negara-negara kelompok Group 20 (G20), Badan Moneter Internasional (IMF) menjelaskan, perekonomian global menghadapi risiko penurunan utama. Sebab, proses pemulihan ekonomi global masih mendapatkan ancaman dan tekanan dari kawasan Eropa.Menurut IMF, ekspansi ekonomi global akan melambat menjadi 3,3% tahun ini dari sebelumnya 3,8% di 2011. Sementara, perekonomian Eropa diprediksi akan terkontraksi sebesar 0,5% tahun ini, dibandingkan dengan pertumbuhan 1,6% di 2011. "Risiko besar masih membayangi seiring adanya penurunan permintaan dari perumahan, perusahaan dan pemerintah. Kondisi ini diperburuk dengan lemahnya sistem finansial, tingginya tingkat defisit dan utang negara, serta rendahnya tingkat suku bunga," jelas IMF. Dalam laporan tersebut juga ditulis, perekonomian negara maju akan mencatatkan pertumbuhan yang lemah dan penuh guncangan. "Hal itu merefleksikan adanya dampak yang dirasakan akibat krisis dari Eropa," tulis IMF.Terkait ekonomi Eropa, IMF berpendapat, negara-negara Eropa yang mendapatkan bantuan bailout harus menyetujui semua persyaratan yang diberikan. "Perkembangan situasi di Eropa menunjukkan bahwa kepercayaan pasar sangat mudah memudar akibat perlambatan pertumbuhan dan stabilitas finansial," kata IMF. Sedangkan pertumbuhan di negara-negara berkembang, prediksi IMF, akan melambat ke level 5,4% di 2012 dari sebelumnya 6,2% pada tahun lalu.


Editor: Barratut Taqiyyah Rafie