KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Dana Moneter Internasional (IMF) telah menyetujui pengaturan pembiayaan tiga tahun baru untuk Kenya senilai US$ 2,34 miliar atau setara Rp 33,93 triliun (kurs Rp 14.500) untuk membantu negara Afrika itu terus menangani pandemi COVID-19 di negaranya dan mengatasi kerentanan utangnya. Persetujuan pinjaman baru di bawah fasilitas kredit yang diperpanjang dan fasilitas dana yang diperpanjang akan memungkinkan pencairan langsung sekitar US$ 307,5 juta yang dapat digunakan Kenya untuk dukungan anggaran, menambah US$ 739 juta yang diterima dalam bantuan darurat COVID-19 pada Mei 2020, kata IMF. dalam sebuah pernyataan. Mengutip Reuters, Sabtu (3/4), IMF mengatakan, utang Kenya tetap berkelanjutan, tetapi berisiko tinggi mengalami kesulitan utang, dan pihak berwenang harus memfokuskan agenda jangka pendek mereka pada tantangan kebijakan struktural yang mendesak.
IMF menyetujui pengaturan pembiayaan baru sebesar US$ 2,34 miliar untuk Kenya
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Dana Moneter Internasional (IMF) telah menyetujui pengaturan pembiayaan tiga tahun baru untuk Kenya senilai US$ 2,34 miliar atau setara Rp 33,93 triliun (kurs Rp 14.500) untuk membantu negara Afrika itu terus menangani pandemi COVID-19 di negaranya dan mengatasi kerentanan utangnya. Persetujuan pinjaman baru di bawah fasilitas kredit yang diperpanjang dan fasilitas dana yang diperpanjang akan memungkinkan pencairan langsung sekitar US$ 307,5 juta yang dapat digunakan Kenya untuk dukungan anggaran, menambah US$ 739 juta yang diterima dalam bantuan darurat COVID-19 pada Mei 2020, kata IMF. dalam sebuah pernyataan. Mengutip Reuters, Sabtu (3/4), IMF mengatakan, utang Kenya tetap berkelanjutan, tetapi berisiko tinggi mengalami kesulitan utang, dan pihak berwenang harus memfokuskan agenda jangka pendek mereka pada tantangan kebijakan struktural yang mendesak.