KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dana Moneter Internasional atau International Monetary Fund (IMF) telah memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi tahun 2023 menjadi 2,7% YoY. Padahal sebelumnya, lembaga tersebut yakin dunia bisa tumbuh 2,9% YoY pada tahun depan. Bahkan, dalam skenario terburuk, IMF melihat adanya peluang 25% ekonomi global bisa turun ke 2% YoY pada tahun 2023. Ini merupakan titik terendah dalam sejarah pertumbuhan global. Direktur Pelaksana IMF Kristalina Georgieva mengungkapkan, potensi resesi memang tak terelakkan di tahun 2023. Saking parahnya, Georgieva tak ragu menyebut meski negara berhasil tumbuh positif, hantu resesi tetap tak akan berhenti menghantui.
IMF: Otoritas Jangan Salah Langkah, Ekonomi Bisa Hanya Tumbuh 2% di 2023
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dana Moneter Internasional atau International Monetary Fund (IMF) telah memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi tahun 2023 menjadi 2,7% YoY. Padahal sebelumnya, lembaga tersebut yakin dunia bisa tumbuh 2,9% YoY pada tahun depan. Bahkan, dalam skenario terburuk, IMF melihat adanya peluang 25% ekonomi global bisa turun ke 2% YoY pada tahun 2023. Ini merupakan titik terendah dalam sejarah pertumbuhan global. Direktur Pelaksana IMF Kristalina Georgieva mengungkapkan, potensi resesi memang tak terelakkan di tahun 2023. Saking parahnya, Georgieva tak ragu menyebut meski negara berhasil tumbuh positif, hantu resesi tetap tak akan berhenti menghantui.