KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten tekstil dan garmen PT Trisula Textile Industries Tbk. (
BELL) mengatakan jika urgensi penerapan bisnis yang berbasis
environmental, social, and governance (ESG) merupakan hal yang sangat penting. R. Nurwulan Kusumawati, Sekretaris Perusahaan BELL mengungkapkan karena melihat kondisi saat ini, penerapan ESG pada suatu perusahaan menjadi pertimbangan penting, baik dalam berinvestasi maupun dalam keberlanjutan bisnis. Hal ini terlihat dari bagaimana Pemerintah terus gencar menginformasikan prinsip ESG bahkan hingga perusahaan-perusahaan swasta ikut mendukung program tersebut.
"BELL sendiri sudah menjalankan ESG tersebut jauh sebelum prinsip ESG digaungkan seperti saat ini. Oleh karenanya hingga saat ini, BELL terus memperhatikan prinsip ESG dalam setiap strategi dan proses operasionalnya. Berikut adalah beberapa sertifikasi yang telah didapatkan BELL, diantaranya: Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2018, Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001:2015, Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja ISO 45001:2018, dan Standard 100 by Oeko-Tex," jelasnya kepada Kontan, Senin (20/12).
Baca Juga: Tahun depan, Trisula Textile (BELL) gencarkan ekspansi pasar domestik dan ekspor Ia menyampaikan sertifikasi tersebut bertujuan sebagai salah satu wujud komitmen BELL terhadap implementasi ESG dan mendukung pencapaian SDGs. Ia melanjutkan, mengenai rencana ESG BELL ke depan, sebelumnya BELL sudah menyusun beberapa rencana antara lain, menjajaki kemungkinan penggunaan sumber energi terbarukan seperti penggunaan solar panel, bahan bakar gas, cangkang sawit, dan lainnya dengan harapan dapat mengurangi emisi carbon CO2. Selain itu juga berupaya meningkatkan pemanfaatan
recycle water secara bertahap. Dari sisi produksi mengutamakan penggunaan bahan baku,
chemical dyestuff yang ramah lingkungan melalui sertifikasi Oekotex Standard 100 , Eco Passport, ZDHC dan lainnya. Selain itu juga ada rencana mengikuti program sertifikasi Industri Hijau dari Kementerian Perindustrian.
Kemudian BELL juga akan meningkatkan program CSR yang lebih memberdayakan masyarakat; meningkatkan program pelatihan, pengembangan karyawan serta kesetaraan
gender, dan meningkatkan pemasaran, serta kapasitas produksi untuk menjamin pertumbuhan Perusahaan melalui revitalisasi permesinan, peningkatan kualitas, serta produk yang inovatif. Mengenai investasi, sayangnya BELL enggan berkomentar lebih banyak. Pihaknya menyampaikan saat ini masih sedang tahap penghitungan. "Terkait investasi untuk ESG ke depan, saat ini masih sedang dalam perhitungan dan dalam proses rencana sehingga kami belum bisa
sharing mengenai hal tersebut," tutupnya. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Handoyo .