KONTAN.CO.ID - Pasca penertiban impor borongan oleh Satgas Penertiban Impor Berisiko Tinggi, permintaan untuk kain lokal dipasar domestik mulai meningkat. Sekretaris Jenderal Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filament Indonesia (APSyFI), Redma Gita Wirawasta menyatakan bahwa anggotanya mengkonfirmasi kenaikan volume penjualan benang filament sekitar 30% dalam dua pekan terakhir. Redma menjelaskan bahwa kenaikan volume penjualan benang filament sebagai dampak dari naiknya permintaan kain di dalam negeri pasca pemerintah menghapus praktik impor borongan. “Kami sangat berterima kasih atas keseriusan pemerintah dalam menghapus praktik impor borongan, kerja satgas tokcer, langsung berdampak positif, gebrakan yang sudah kita tunggu lebih dari 10 tahun” terangnya, Sabtu (12/8).
Impor borongan diperketat, penjualan benang naik
KONTAN.CO.ID - Pasca penertiban impor borongan oleh Satgas Penertiban Impor Berisiko Tinggi, permintaan untuk kain lokal dipasar domestik mulai meningkat. Sekretaris Jenderal Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filament Indonesia (APSyFI), Redma Gita Wirawasta menyatakan bahwa anggotanya mengkonfirmasi kenaikan volume penjualan benang filament sekitar 30% dalam dua pekan terakhir. Redma menjelaskan bahwa kenaikan volume penjualan benang filament sebagai dampak dari naiknya permintaan kain di dalam negeri pasca pemerintah menghapus praktik impor borongan. “Kami sangat berterima kasih atas keseriusan pemerintah dalam menghapus praktik impor borongan, kerja satgas tokcer, langsung berdampak positif, gebrakan yang sudah kita tunggu lebih dari 10 tahun” terangnya, Sabtu (12/8).