Impor daging babi China pada bulan Juni melonjak hingga 128,4%



KONTAN.CO.ID - BEIJING. China mengimpor 400.000 ton daging babi pada Juni 2020, data bea cukai menunjukkan pada hari Kamis. Jumlah tersebut naik 128,4% dari bulan yang sama tahun sebelumnya, hal tersebut disebabkan importir berusaha menutupi kekurangan domestik.

Output daging babi China menurun sekitar seperlima pada paruh pertama tahun 2020 setelah wabah demam babi Afrika membunuh jutaan babi di negara itu tahun lalu. Impor menandai bulan keempat berturut-turut pengiriman daging babi sekitar 400.000 ton, dua kali lipat volume catatan sebelumnya.

Baca Juga: Sebanyak 2.000 babi di Sumba Timur mati, diduga karena terserang flu babi Afrika


Impor daging babi Januari-Juni naik 142,7% menjadi 2,12 juta ton. Impor daging babi termasuk jeroan pada Juni mencapai 540.000 ton, naik 102,5% dari tahun sebelumnya, sehingga total impor untuk tahun ini menjadi akhir Juni menjadi 2,82 juta ton, data juga menunjukkan.

Pabean awal bulan ini menyoroti impor daging dalam jumlah besar pada bulan Juni. Namun, dalam beberapa bulan mendatang jumlahnya akan menurun. China juga telah menangguhkan impor dari puluhan pemasok di luar negeri setelah wabah virus corona di kalangan pekerja.

Impor daging sapi termasuk jeroan pada Juni adalah 180.000 ton, naik 31,2% dari tahun sebelumnya, kata bea cukai, dengan pengiriman untuk semester pertama 2020 mencapai 1,01 juta ton. Jeroan hanya merupakan sebagian kecil dari impor gabungan.

Editor: Handoyo .