Impor daging dari AS banyak dalam bentuk jeroan



JAKARTA. Larangan impor daging sapi dari Amerika Serikat (AS) oleh pemerintah mendapat sambutan baik dari Teguh Budiyana, Ketua Umum Perhimpunan Peternak Sapi dan Kerbau Indonesia (PPSKI).

Menurut teguh, alasan pemerintah menghentikan impor daging itu mengacu pada temuan penyakit sapi gila pada sejumlah sapi di Negeri Uwak Sam tersebut.

Dampak dari penghentian impor daging dari AS tersebut juga tidak berpengaruh bagi kebutuhan daging sapi di Indonesia. “Jumlah impor dari AS sedikit, dan itu kebanyakan dalam bentuk jeroan,” kata Teguh saat dihubungi KONTAN, hari ini (26/4).


Sementara itu, Wakil menteri Pertanian, Rusman Heriawan belum menyebutkan batas waktu penghentian impor daing dari AS tersebut. Ia mengakui, jumlah daging sapi dari Amerika Serikat sangat kecil sehingga tidak mempengaruhi pasokan daging di dalam negeri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Asnil Amri