KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat defisit neraca perdagangan Indonesia pada Juli 2018 mencapai US$ 2,03 miliar. Sesuai polanya, kinerja ekspor dan impor kembali ke kondisi normal setelah lebaran. Pada Juli, ekspor meningkat tetapi impor meningkat lebih tinggi lagi. Nilai impor tercatat US$ 18,27 miliar, naik 62,17% dibanding Juni 2018 dan tumbuh 31,56% year on year (yoy). "Sesudah lebaran, selalu ada kenaikan impor," kata Kepala BPS Suhariyanto, Rabu (15/8).
Impor konsumsi dan barang modal Juli melejit hingga 70% dibanding bulan sebelumnya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat defisit neraca perdagangan Indonesia pada Juli 2018 mencapai US$ 2,03 miliar. Sesuai polanya, kinerja ekspor dan impor kembali ke kondisi normal setelah lebaran. Pada Juli, ekspor meningkat tetapi impor meningkat lebih tinggi lagi. Nilai impor tercatat US$ 18,27 miliar, naik 62,17% dibanding Juni 2018 dan tumbuh 31,56% year on year (yoy). "Sesudah lebaran, selalu ada kenaikan impor," kata Kepala BPS Suhariyanto, Rabu (15/8).