INACA: Momen Libur Sekolah Tidak Berikan Berdampak Signifikan pada Okupansi Pesawat



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indonesia National Air Carriers Association (INACA) menilai bahwa momen libur sekolah tahun ini tidak terlalu memberikan dampak signifikan terhadap okupansi pesawat.

Sekretaris Jenderal Ikatan Nasional Angkutan Udara (INACA), Bayu Sutanto memprediksi kenaikan okupansi kemungkinan hanya mencapai sekitar 10%-15% dibandingkan dengan hari-hari biasa.

"Untuk liburan sekolah tahun ini kemungkinan naik 10%-15% dibanding hari-hari biasa," kata Bayu kepada Kontan, Senin (8/7).


Menurut Bayu, perbedaan waktu libur sekolah dengan libur Idul Fitri yang tidak terlalu jauh merupakan faktor utama yang mempengaruhi tingkat kenaikan tersebut. 

Baca Juga: Pelita Air Optimis Musim Libur Sekolah Pacu Peningkatan Keterisian Pesawat

"Euforia bepergian masyarakat pada libur sekolah tahun ini juga tidak sebesar seperti tahun sebelumnya," tambahnya.

Meskipun demikian, Bayu menekankan bahwa destinasi populer seperti Denpasar dan Yogyakarta tetap mengalami kenaikan okupansi yang lebih tinggi, terutama untuk rute-rute domestik. 

Selain itu, beberapa destinasi internasional seperti Singapura dan Kuala Lumpur juga tetap menjadi favorit bagi pelancong selama liburan sekolah di Indonesia.

Bayu menegaskan bahwa INACA tetap mengoptimalkan layanan dan kesiapan operasional untuk mengakomodasi lonjakan penumpang yang mungkin terjadi selama musim liburan ini. 

"Kami siap untuk memberikan pelayanan terbaik kepada penumpang dan berkoordinasi dengan maskapai untuk memastikan pengalaman perjalanan yang aman dan nyaman," ujar Bayu.

Dengan demikian, meskipun ekspektasi kenaikan okupansi tidak sebesar pada libur Idul Fitri, INACA tetap memantau dengan cermat perkembangan pasar penerbangan selama periode liburan sekolah ini.

Baca Juga: Lebih Praktis, Kini Bisa Beli Tiket Pelita Air di MyPertamina!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tri Sulistiowati