KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten milik taipan Prajogo Pangestu, PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (
CUAN) akan mengincar perusahaan potensial untuk diambil alih alias akuisisi. Namun CUAN punya kriteria ketat dalam menentukan target akusisi. Direktur Utama Petrindo Jaya Kreasi Michael menuturkan strategi akuisisi menjadi instrumen penting dalam mendorong pertumbuhan anorganik yang sejalan dengan pengembangan organik CUAN. “Kami secara konsisten mendorong pertumbuhan melalui pengembangan organik dan anorganik yang terarah di sektor pertambangan energi serta jasa pendukungnya,” katanya dalam paparan publik, Rabu (12/11/2025).
Baca Juga: Petrindo (CUAN) Akuisisi 90% Saham GDI, Kembangkan Pembangkit Listrik di FHT Michael bilang setiap akuisisi diarahkan agar mampu memberikan sinergi dengan bisnis inti sehingga dapat mempercepat diversifikasi usaha sekaligus memperkuat posisi CUAN di pasar domestik maupun internasional. Dalam proses akuisisi, CUAN memiliki
framework yang digunakan sebagai perdoman utama. Ada empat prinsip utama yang dipegang, yaitu strategic fit, kepemilikan mayoritas, valuasi yang rasional dan disiplin keuangan. “Akuisisi hanya dilakukan pada sektor-sektor yang memiliki potensi sinergi tinggi dengan portofolio bisnis yang sudah ada,” jelasnya.
Sementara itu, strategi kepemilikan mayoritas akan mempermudah CUAN dalam memastikan arah strategis dan proses integrasi operasional perusahaan pasca akuisisi berjalan efektif. Selain itu, setiap rencana akuisisi akan melalui proses
due diligence menyeluruh untuk memastikan valuasi target akuisisi berada di level yang wajar sambil memastikan perusahaan target akuisisi punya kondisi keuangan yang sehat.
“Seluruh proses kami jalankan secara ketat, dengan penilaian dan perencanaan integrasi yang matang agar setiap langkah akuisisi benar-benar menciptakan nilai tambah bagi pertumbuhan jangka panjang kami,” ucap Michael.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News