KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejak awal tahun, sejumlah saham-saham Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengalami koreksi. Hal ini terpantau dari indeks BUMN20 yang merosot 2,09% secara year to date (ytd). Head of Investment Research Infovesta Utama Wawan Hendrayana mengatakan penurunan BUMN20 dinilai searah dengan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang juga terkoreksi walaupun tidak sedalam BUMN20. Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat sejak awal tahun Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 0,18% ytd. Wawan melihat koreksi yang terjadi pada indeks BUMN20 disebabkan oleh turunnya beberapa harga saham perbankan.
"Beberapa BUMN kapitalisasi pasarnya cukup besar, terutama dari perbankan," kata Wawan ketika dihubungi Kontan.co.id, Selasa (10/12). Baca Juga: Analis memprediksi IHSG akan kembali menguat besok, berikut penopangnya Ia menjelaskan, kalau pergerakannya negatif biasanya indeks juga akan terpengaruh.