TOKYO. Mayoritas saham yang diperdagangkan di bursa Asia dibuka melaju di awal pekan (24/3). Mengutip data Bloomberg, pada pukul 09.59 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific naik 0,7%. Pergerakan bursa Asia pagi ini ditopang oleh kenaikan dua indeks acuan di Jepang dan Korea Selatan. Asal tahu saja, indeks Topix Jepang naik 0,7%. Demikian pula halnya dengan indeks Kospi Korea Selatan yang pagi ini juga naik 0,7%. Kenaikan dua indeks tersebut terjadi sebelum China merilis data manufakturnya. Data ini memang tengah ditunggu-tunggu oleh pelaku pasar karena menggambarkan pertumbuhan ekonomi China. Sebelumnya, indeks HSBC Holdings Plc/Markit Economic's memproyeksikan adanya sinyal perlambatan untuk bulan ketiga pada produksi manufaktur China. "Indeks manufaktur China akan menjadi perhatian pelaku pasar pada hari ini. Melihat data-data sebelumnya, data yang dirilis hari ini sepertinya akan membuat pasar volatil," jelas David Scutt, treasury dealer Arab Bank Australia Ltd. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Indeks Jepang dan Korsel menopang bursa Asia
TOKYO. Mayoritas saham yang diperdagangkan di bursa Asia dibuka melaju di awal pekan (24/3). Mengutip data Bloomberg, pada pukul 09.59 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific naik 0,7%. Pergerakan bursa Asia pagi ini ditopang oleh kenaikan dua indeks acuan di Jepang dan Korea Selatan. Asal tahu saja, indeks Topix Jepang naik 0,7%. Demikian pula halnya dengan indeks Kospi Korea Selatan yang pagi ini juga naik 0,7%. Kenaikan dua indeks tersebut terjadi sebelum China merilis data manufakturnya. Data ini memang tengah ditunggu-tunggu oleh pelaku pasar karena menggambarkan pertumbuhan ekonomi China. Sebelumnya, indeks HSBC Holdings Plc/Markit Economic's memproyeksikan adanya sinyal perlambatan untuk bulan ketiga pada produksi manufaktur China. "Indeks manufaktur China akan menjadi perhatian pelaku pasar pada hari ini. Melihat data-data sebelumnya, data yang dirilis hari ini sepertinya akan membuat pasar volatil," jelas David Scutt, treasury dealer Arab Bank Australia Ltd. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News