Indeks Nikkei turun ke level terendah dalam tiga pekan



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasar saham Jepang turun pada perdagangan Kamis (21/11) di tengah kekhawatiran bahwa kesepakatan dagang fase satu antara Amerika Serikat (AS) dan China akan tertunda. Tapi, bursa memperkecil penurunan setelah China mengungkapkan optimisme bahwa kesepakatan masih bisa tercapai.

Pada penutupan perdagangan hari ini, indeks Nikkei 225 turun 0,48% ke 23.038,58. Indeks Tipix turun 0,10% dan JPX Nikkei 400 melemah 0,10%.

Kepada Reuters, para analis mengatakan bahwa terjadi profit taking setelah indeks acuan sempat turun di bawah level psikologis 23.000 dan moving average 25 yang ada di 23.016.


Baca Juga: IHSG tergelincir 0,85% ke 6.103 di akhir perdagangan sesi I hari ini

Di awal perdagangan, indeks Nikkei 225 sempat merosot 1,8% ke 22.726,72 yang merupakan level terendah dalam tiga pekan terakhir. Hingga pukul 15.42 WIB, hampir seluruh bursa saham Asia turun. Hanya indeks saham India yang masih menguat tipis 0,04%.

Penurunan bursa saham ini dipicu oleh kekhawatiran gagalnya kesepakatan awal antara AS-China pada tahun ini. Situasi memanas setelah DPR AS meloloskan undang-undang yang bisa mendukung demonstran Hong Kong dan mengirim peringatan ke China tentang hak asasi manusia.

Bloomberg melaporkan bahwa Wakil Perdana Menteri China Liu He mengatakan cenderung optimistis pada kesepakatan fase satu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati