KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mengumumkan melakukan evaluasi mayor terhadap beberapa indeks di bursa, Senin (26/7). Indeks PEFINDO25 menjadi salah satu yang mengalami perubahan. 

Asal tahu saja, PEFINDO25 adalah indeks yang mengukur kinerja harga saham dari 25 perusahaan tercatat kecil dan menengah yang memiliki kinerja keuangan yang baik dan likuiditas transaksi yang tinggi. 

Mengutip pengumuman BEI, ada 10 saham yang terdepak dari jajaran indeks PEFINDO25 yakni PT Ace Hardware Tbk (ACES), PT Pacific Strategic Financial Tbk (APIC), PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA), PT Link Net Tbk (LINK), PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI), PT Selamat Sempurna Tbk (SMSM), PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS), PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL), PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (WEGE), dan PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON). 

Saham-saham yang keluar dari indeks itu digantikan oleh PT Bank BTPN Syariah Tbk (BTPS), PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS), PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA), PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA), PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL), PT Perusahaan Perkebunan London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP), PT Cikarang Listrindo Tbk (POWR), PT Tunas Baru Lampung Tbk (TBLA), PT Timah Tbk (TINS), dan PT Tempo Scan Pacific Tbk (TSPC).

Baca Juga: BEI kocok ulang jajaran indeks IDX30, simak daftar lengkapnya  

Oleh karenanya, berikut ini konstituen indeks PEFINDO25 yang baru:

1. PT AKR Corporindo Tbk (AKRA)
2. PT Bekasi Fajar Industrial Estate Tbk (BEST)
3. PT Bank BTPN Syariah Tbk (BTPS)
4. PT Buana Listya Tama Tbk (BULL)
5. PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS)
6. PT Elnusa Tbk (ELSA)
7. PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA)
8. PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA)
9. PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL)
10. PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL)
11. PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG)
12. PT Kalbe Farma Tbk (KLBF)
13. PT Perusahaan Perkebunan London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP)
14. PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA)
15. PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA)
16. PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN)
17. PT Cikarang Listrindo Tbk (POWR)
18. PT Bukit Asam Tbk (PTBA)
19. PT Surya Citra Media Tbk (SCMA)
20. PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO)
21. PT Tunas Baru Lampung Tbk (TBLA)
22. PT Timah Tbk (TINS)
23. PT Tempo Scan Pacific Tbk (TSPC)
24. PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR)
25. PT Integra Indocabinet Tbk (WOOD)

Periode efektif konstituen dari evaluasi mayor ini berlaku mulai Agustus 2021 hingga Januari 2022. Sementara, periode efektif jumlah saham perhitungan indeks berlaku mulai Agustus hingga Oktober 2021. 

"Hasil evaluasi ini mulai berlaku efektif pada tanggal 2 Agustus 2021," seperti yang tertulis dalam pengumuman bursa, Senin (26/7).

Selanjutnya: Asing banyak menadah saham-saham ini di tengah koreksi IHSG

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari