Indeks Penjualan Ritel Tumbuh, MR. DIY Perluas Jaringan Toko di Indonesia



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di sisa tahun ini, jaringan toko perlengkapan rumah tangga semakin ekspansif mengembangkan sayap bisnisnya. Melihat optimisme pertumbuhan ekonomi Indonesia yang membaik menjelang akhir tahun, perusahaan yang berdiri tahun 2005 ini mengungkapkan rencana untuk memperluas jaringannya di Indonesia.

Presiden Direktur MR DIY, Edwin Cheah mengatakan bahwa perusahaan memiliki rencana untuk membuka lebih banyak toko lagi demi melayani kebutuhan masyarakat. 

Meski tak disebutkan berapa banyak rencana perluasan toko, MR. DIY telah hadir di 13 negara, baik di kawasan Asia maupun Eropa dengan menawarkan produk rumah tangga penting melalui lebih 4.000 toko dan melayani 188 juta pengguna transaksi tahunan (ATU). 


Baca Juga: MR.DIY Luncurkan Kampanye Ada Aja Idenya untuk Permudah Belanja Masyarakat

"Kehadiran kami menjangkau seluruh Indonesia secara merata, memastikan bahwa setiap orang memiliki akses ke produk-produk terbaik yang memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka," ujar Edwin dalam keterangan resminya yang diterima Kontan, Selasa (12/11).

Edwin menerangkan bahwa perusahaan memiliki beragam toko dengan lokasi strategis di seluruh Indonesia. Pelanggan MR. DIY dapat mengakses 18.000 jenis produk kebutuhan setiap anggota keluarga lewat 10 kategori. 

Kehadiran MR. DIY di pelosok negeri juga menciptakan dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi dan perkembangan sosial warga lokal. 

"Toko-toko kami berlokasi strategis di seluruh Indonesia, dari Kepulauan Sangihe yang terpencil di Sulawesi Utara hingga jalan-jalan ramai di Jakarta Selatan. Di mana pun pelanggan kami berada, mereka dapat mengakses berbagai produk dengan rentang harga yang sama, dalam jarak dekat dari rumah mereka," jelasnya.

Perusahaan berkomitmen untuk terus berekspansi secara merata juga memastikan bahwa semua orang Indonesia memiliki akses yang lebih baik terhadap produk rumah tangga penting. Keputusan ini dilakukan untuk menjembatani kesenjangan antara masyarakat pedesaan dan perkotaan.

Rencana IPO

Diberitakan sebelumnya, Mr DIY Group (M) Bhd yang ada di Indonesia tengah mempertimbangkan untuk mencatatkan saham di Bursa Efek Indonesia. Menurut sumber Bloomberg, rencana tersebut akan dilakukan secepatnya tahun ini atau awal 2025. 

"Mr DIY Indonesia tengah bekerja sama dengan sejumlah bank untuk menyusun rencana penawaran umum perdana," kata sumber Bloomberg

Baca Juga: Mr DIY Dikabarkan Akan IPO Incar Dana Rp 4,62 Triliun

Sumber tersebut juga mengatakan jika Mr DIY Indonesia ingin mengumpulkan dana sebanyak US$ 300 juta setara dengan Rp 4,62 triliun. Jika rencana ini terjadi maka akan memberikan dorongan yang baik bagi pasar IPO Indonesia yang sedang lesu.

"Pertimbangan initial public offering (IPO) masih berlangsung, termasuk mengenai rincian seperti ukuran," kata orang-orang tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Putri Werdiningsih