KONTAN.CO.ID - JAKARTA. IHS Markit mengumumkan angka purchasing managers’ index (PMI) manufaktur Indonesia untuk bulan Februari 2021 sebesar 50,9. Pencapaian ini menandai PMI manufaktur Indonesia berada di level ekspansi selama 4 bulan berturut-turut. Meskipun aktivitas manufaktur kembali mencetak level di atas 50,yang artinya masih berada di level ekspansif, indeks PMI ini melambat dari PMI Manufaktur Januari 2021 yang berada di angka 52,2. Kepala Riset NH Korindo Sekuritas Indonesia Anggaraksa Arismunandar menilai, turunnya angka PMI Manufaktur di Februari 2021 masih disebabkan terganggunya kegiatan operasional karena pandemi Covid-19. Di sisi lain, tingkat permintaan dan daya beli masyarakat juga masih rendah.
Indeks PMI manufaktur melambat, simak rekomendasi saham emiten manufaktur
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. IHS Markit mengumumkan angka purchasing managers’ index (PMI) manufaktur Indonesia untuk bulan Februari 2021 sebesar 50,9. Pencapaian ini menandai PMI manufaktur Indonesia berada di level ekspansi selama 4 bulan berturut-turut. Meskipun aktivitas manufaktur kembali mencetak level di atas 50,yang artinya masih berada di level ekspansif, indeks PMI ini melambat dari PMI Manufaktur Januari 2021 yang berada di angka 52,2. Kepala Riset NH Korindo Sekuritas Indonesia Anggaraksa Arismunandar menilai, turunnya angka PMI Manufaktur di Februari 2021 masih disebabkan terganggunya kegiatan operasional karena pandemi Covid-19. Di sisi lain, tingkat permintaan dan daya beli masyarakat juga masih rendah.