KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wall Street memperpanjang kenaikan setelah data inflasi Amerika Serikat (AS) yang lemah mendukung harapan penurunan suku bunga Federal Reserve. Indeks acuan S&P 500 dan Nasdaq yang berbasis teknologi mencetak rekor tertinggi baru. Kamis (16/5) pukul 21.20 WIB, Dow Jones Industrial Average menguat 0,20% ke 39.988. Indeks S&P 500 menguat 0,15% ke 5.315. Sedangkan Nasdaq Composite naik tipis 0,08% ke 16.758. Ketiga indeks utama mencatat rekor penutupan tertinggi pada hari sebelumnya setelah kenaikan inflasi konsumen yang lebih kecil dari perkiraan memicu optimisme bahwa inflasi mereda. Pasar kembali bertaruh pada dua kali penurunan suku bunga masing-masing seperempat poin dari Federal Reserve tahun ini. Para pelaku pasar memperkirakan peluang sebesar 72,6% untuk penurunan suku bunga pertama pada bulan September, menurut CME FedWatch Tool.
Indeks Saham Utama Wall Street Kembali Menguji Rekor Tertinggi, Kamis (16/5)
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wall Street memperpanjang kenaikan setelah data inflasi Amerika Serikat (AS) yang lemah mendukung harapan penurunan suku bunga Federal Reserve. Indeks acuan S&P 500 dan Nasdaq yang berbasis teknologi mencetak rekor tertinggi baru. Kamis (16/5) pukul 21.20 WIB, Dow Jones Industrial Average menguat 0,20% ke 39.988. Indeks S&P 500 menguat 0,15% ke 5.315. Sedangkan Nasdaq Composite naik tipis 0,08% ke 16.758. Ketiga indeks utama mencatat rekor penutupan tertinggi pada hari sebelumnya setelah kenaikan inflasi konsumen yang lebih kecil dari perkiraan memicu optimisme bahwa inflasi mereda. Pasar kembali bertaruh pada dua kali penurunan suku bunga masing-masing seperempat poin dari Federal Reserve tahun ini. Para pelaku pasar memperkirakan peluang sebesar 72,6% untuk penurunan suku bunga pertama pada bulan September, menurut CME FedWatch Tool.