KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Sentimen kekhawatiran perlambatan pertumbuhan ekonomi global telah menyeret laju perdagangan indeks S&P 500, Senin (25/3). Di tambah turunnya saham Apple Inc setelah perusahaan teknologi itu meluncurkan layanan streaming video. Mengutip Reuters, Dow Jones Industrial Average naik 14,51 poin atau 0,06% menjadi 25.516,83, S&P 500 kehilangan 2,35 poin atau 0,08% menjadi 2,798,36 dan Nasdaq Composite turun 5,13 poin, atau 0,07% menjadi 7.637,54. Saham Apple turun 1,2% dan merupakan hambatan terbesar pada indeks S&P. Pembuat iPhone meluncurkan layanan streaming konten asli Apple TV + yang lama ditunggu-tunggu dan layanan berlangganan Saluran TV Apple. Masuknya Apple kian meramaikan pasar layanan streaming.
Indeks S&P tergelincir karena saham Apple dan kekhawatiran ekonomi global
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Sentimen kekhawatiran perlambatan pertumbuhan ekonomi global telah menyeret laju perdagangan indeks S&P 500, Senin (25/3). Di tambah turunnya saham Apple Inc setelah perusahaan teknologi itu meluncurkan layanan streaming video. Mengutip Reuters, Dow Jones Industrial Average naik 14,51 poin atau 0,06% menjadi 25.516,83, S&P 500 kehilangan 2,35 poin atau 0,08% menjadi 2,798,36 dan Nasdaq Composite turun 5,13 poin, atau 0,07% menjadi 7.637,54. Saham Apple turun 1,2% dan merupakan hambatan terbesar pada indeks S&P. Pembuat iPhone meluncurkan layanan streaming konten asli Apple TV + yang lama ditunggu-tunggu dan layanan berlangganan Saluran TV Apple. Masuknya Apple kian meramaikan pasar layanan streaming.