Indeks S&P turun ke level terendah dalam 2 pekan



NEW YORK. Indeks Standard & Poor 500 turun ke level terendahnya dalam dua pekan terakhir, dipicu aksi jual yang melanda saham-saham energi. Menyusul memburuknya data ekonomi Asia yang mendorong kembali kekhawatiran atas prospek pertumbuhan global.

Indeks S&P 500 turun 1,1% menjadi 1.979,28 pukul 04.00 sore waktu New York. Ini merupakan penurunan pertama bulan Maret sekaligus mengakhiri penguatan beruntung terpanjang dalam lima bulan.

Bursa saham jatuh Selasa (8/3) ini karena data yang menunjukkan bahwa ekonomi Jepang dan ekspor China menyusut, menghidupkan kembali kecemasan bahwa kebijakan moneter tidak akan cukup untuk mendukung ekonomi global.


Penurunan juga datang setelah rentang waktu tiga minggu terbaik S & P 500  sejak 2014, karena investor menahan pengambilan risiko sebelum pertemuan para bankir bank sentral di Eropa dan AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto