KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks sektor Transportasi & Logistik menjadi indeks sektoral dengan kenaikan tertinggi kedua sepanjang tahun ini, setelah indeks sektor Teknologi. Secara
year to date (ytd) sampai dengan Senin (13/9), IDX Sektor Transportasi & Logistik tercatat meningkat 14,60%. Dari 27 saham yang menjadi anggota indeks tersebut, sepuluh saham membukukan kenaikan harga yang signifikan. Bahkan, harga lima saham teratas meningkat dengan kisaran 100% hingga lebih dari 360% sepanjang tahun ini. Secara rinci, lima saham tersebut adalah PT Adi Sarana Armada Tbk (
ASSA), PT WEHA Transportasi Indonesia Tbk (
WEHA), PT Batavia Prosperindo Trans Tbk (
BPTR), PT Samudera Indonesia Tbk (
SMDR), dan PT Temas Tbk (
TMAS).
Secara ytd, harga ASSA melesat 367,58% menjadi Rp 2.740 per saham, WEHA terbang 196,82% menjadi Rp 187, BPTR meningkat 137,04% menjadi Rp 192, SMDR terkerek 121,83% menjadi Rp 630, dan TMAS naik 102,90% menjadi Rp 280 per saham.
Baca Juga: Kinerja emiten rokok terhambat kenaikan cukai, berikut rekomendasi saham HMSP Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana mengatakan, kinerja positif pada IDX Sektor Transportasi & Logistik memang sejalan dengan gerak teknikalnya. Menurut Herditya, indeks sektor ini tengah berada dalam fase
uptrend. Hal ini didorong oleh intensi investor yang saat ini lebih tertarik pada saham-saham berkapitalisasi pasar menengah dan kecil (
mid caps dan
small caps) dibanding dengan saham-saham berkapitalisasi pasar besar (
big caps). "Pasalnya, pergerakan
big caps cenderung lebih lambat ketimbang
mid caps dan
small caps yang akhir-akhir ini pergerakannya cepat dengan
return yang tinggi pula," kata Herditya saat dihubungi Kontan.co.id, Senin (13/9). Untuk ke depannya, Herditya melihat, saham-saham dalam indeks sektor Transportasi & Logistik masih berpotensi tumbuh lagi. Dari lima saham yang mencatatkan kenaikan tertinggi, Herditya menyarankan investor untuk mencermati saham ASSA dan WEHA.
Baca Juga: Akuisisi SUPR dipandang positif, Samuel Sekuritas rekomendasikan beli saham TOWR Menurut dia, saat ini ASSA sedang berada dalam fase
uptrend. Kondisi tersebut nampak dari pergerakan indikator, baik MACD dan Stochastic yang secara harian masih menunjukkan tanda-tanda penguatan. Herditya menyarankan pelaku pasar untuk
trading buy ASSA dengan memperhatikan
support terdekat di level Rp 2.470 dan
resistance Rp 2.880 per saham. Pada perdagangan hari ini, ASSA ditutup naik 3,01% ke level Rp 2.740 per saham.
Editor: Tendi Mahadi