KONTAN.CO.ID - NEW DELHI. India mengumumkan akan memotong bea masuk ponsel pintar dan perakitan papan sirkuit cetak (PCBA) dan pengisi daya ponsel dari 20% menjadi 15%. Aturan baru ini berpotensi akan menguntungkan merek ponsel global seperti Apple dan Samsung. Hal ini disampaikan Menteri Keuangan India Nirmala Sitharaman saat menyampaikan anggaran tahunan untuk tahun 2024/2025 di parlemen kemarin Selasa (22/7). Menurutnya ini dilakukan demi kepentingan konsumen. Shah, salah satu pendiri di Hong Kong- berbasis Penelitian Counterpoint menyebut. Sekarang hampir 10% - 12% ponsel Apple diimpor setiap tahun ke India. Pabrikan asal Amerika Serikat (AS) itu menguasai 6% pangsa pasar telepon pintar di India. Jika pengurangan pajak perangkat sebesar 5% diberlakukan, itu berpotensi mendatangkan keuntungan tahunan sekitar US$ 35 – US$ 50 juta.
India Bakal Pangkas Bea Masuk Ponsel Pintar Termasuk Apple dan Samsung
KONTAN.CO.ID - NEW DELHI. India mengumumkan akan memotong bea masuk ponsel pintar dan perakitan papan sirkuit cetak (PCBA) dan pengisi daya ponsel dari 20% menjadi 15%. Aturan baru ini berpotensi akan menguntungkan merek ponsel global seperti Apple dan Samsung. Hal ini disampaikan Menteri Keuangan India Nirmala Sitharaman saat menyampaikan anggaran tahunan untuk tahun 2024/2025 di parlemen kemarin Selasa (22/7). Menurutnya ini dilakukan demi kepentingan konsumen. Shah, salah satu pendiri di Hong Kong- berbasis Penelitian Counterpoint menyebut. Sekarang hampir 10% - 12% ponsel Apple diimpor setiap tahun ke India. Pabrikan asal Amerika Serikat (AS) itu menguasai 6% pangsa pasar telepon pintar di India. Jika pengurangan pajak perangkat sebesar 5% diberlakukan, itu berpotensi mendatangkan keuntungan tahunan sekitar US$ 35 – US$ 50 juta.